SelebNews.id | Bukittinggi – Pihak Bandan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bukittinggi Sumatera Barat (Sumbar) membeberkan bawah beberapa website miliknya diretas hacker dengan meninggalkan pesan tersebut  Minggu (25/9/2022).

Hacker yang menamai dirinya Banyumas Cyber Team sempat mengusai belasan website milik Bawaslu Sumbar selama beberapa hari dengan meninggalkan pesan  diantaranya menolak kenaikan bahan bakar minya (BBM).

Banyumas Cyber Team menguasai website Bawaslu Sumbar sejak 22 September hingga 24 September 2022, saat dibuka tampilan halaman website berwarna hitam dan bertuliskan beberapa pesan.

Ketua Divisi SDM dan Organisasi Diklat Bawaslu Sumbar, Benny Aziz mengatakan awalnya ada 4 website Bawaslu Kabupaten dan Kota yang dibajak kemudian bertambah hingga mencapai belasan.

“Sempat kami ambil alih namun beberapa saat kemudian kembali dikuasai oleh hacker, tiap kita  pulihkan ada upaya peretasan lagi,” jelasnya.

Benny menambahkan perbaikan website se-Sumbar kita lakukan secara internal saja, tapi ini belum kita bahas di pleno, kita akan sepakati untuk melaporkan ini kepada pihak kepolisian, namun secara internal kita sudah laporkan ke Bawaslu RI.

Untuk diketahui peretasan website milik Bawaslu Sumbar bertepatan dengan penerimaan berkas calon pengawas pemilu kecamatan (Paswascam) di Sumatera Barat. (Sandy)